Sabtu, 05 Mei 2012

MEMBUAT BLAZER 3: Mengolah Pelapis dan Krah

Pertama
Sebelum mengolah pelapis dan krah, terlebih dulu menjahit pola blazer badan belakang, antara yang kiri digabung dengan yang kanan. Dijahit pada posisi tengah, diberi lipatan tepi 2 cm, dan supaya hasil jahitan bisa lurus dan rapi sebaiknya pada dasar mesin jahit diberi tanda berjarak 2 cm dari posisi jarum jahit. Lipatan direbahkan dengan diseterika, lebih jelasnya silakan di-play video berikut.
Pola blazer belakang juga perlu digabung dengan pola depan pada posisi garis pundak kiri dan kanan, setelah itu direbahkan dan dirapikan dengan cara diseterika.

Kedua
Membuat pola di kain pelapis, lalu digunting dan dijahit. Untuk pola badan belakang diberi lipatan di tengahnya.  Play dan perhatikan video berikut.
Setelah dijahit selanjutnya direbahkan dan dirapikan jahitannya menggunakan seterika.

Ketiga
Selanjutnya mengolah pola badan bagian depan untuk kain pelapis. Pola krah blazer dibuat rangkap dua yang natinya akan dijahit tangkep menjadi satu krah, seperti krah baju pada umumnya, hanya modelnya saja yang beda. Pola krah yang satu dijahit dengan pola badan pada kain pelapis sedang pola krah yang lain dijahit dengan pola badan pada kain blazer. Silakan di-play dan perhatikan video berikut.
Baik krah yang dipasang pada kain pelapis maupun pada kain blazer, setelah dijahit keduanya perlu dirapikan kemapanannya menggunakan seterika.

Keempat
Antara kain pelapis dan kain blazer sama-sama memiliki krah dengan ukuran dan model yang sama persis, karena aslinya memang berasal dari satu pola krah yang sama. Serasikan kedudukan krah yang terpasang pada kain pelapis dan kain blazer, menggunakan bantuan alat peraga badan serta jarum pentul secukupnya, rapikan dengan menggunting bagian-bagian yang ada selisihnya. Play dan perhatikan video berikut.
Setelah pola krah berhasil diserasikan dan tampak mapan, sekarang jahitlah tangkepan krah tersebut. Dengan menjahit tangkepan krah, maka antara kain pelapis dan kain blazer sudah terhubung gandeng menjadi satu kesatuan blazer dalam proses pembuatan.

Kelima
Kontrol dan teliti kembali ukuran-ukuran blazer, apakah sudah tepat dengan ukuran badan calon pemakainya. Bila belum tepat, koreksi sampai tepat terlebih dahulu. Kemudian blazer akan dilipat-balik, dan supaya hasilnya rapi dan rata, maka bagian tertentu khususnya yang membentuk sudut perlu digunting dan dirapikan. Sekarang saatnya untuk melipat balik blazer yang sedang dibuat, silakan di play dan saksikan video berikut.
Selanjutnya, kedudukan kain pelapis juga perlu dirapikan lagi menggunakan jarum pentul untuk dijahit dengan rapi dan teliti.

Keenam
Lipat balik krah dengan hati-hati, teliti dengan seksama apakah kedudukan krah telah serasi bentuknya antara sisi kiri dan kakan. Bila sudah yakin hasilnya baik, rapikan krah dan bagian badan yang lain menggunakan seterika. Play dan perhatikan video berikut.
Sekarang diperoleh blazer yang badan serta krahnya sudah rapi, tetapi belum ada lengannya.


Catatan

Judul-judul berikut saling berkaitan dan bersambung

Dapat dikunjungi dengan meng-KLIK judul yang dikehendaki, atau dengan KLIK gambar yang terpampang di sebelah kanan naskah.



2 komentar:

  1. Maturnuwun, saya jadi tahu tahapan menjahit blazer, supaya bisa membaliknya. Semoga membawa barokah karena sudah berbagi ilmi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama, semoga dapat diambil manfaatnya, maturnuwun...

      Hapus